Saya percaya jaman sudah berubah. Pengetahuan yang disembunyikan, tidak akan kemana-mana. Tentu saja dia tidak akan menghasilkan efek negatif, karena dia juga tidak pernah akan menghasilkan hal positif.
Up in the Air
Ryan Bingham tinggal di udara. Kabin kelas satu adalah rumahnya, lounge bandara tempat ia sarapan, dan kamar Hilton adalah tempat ia kencan. Tujuan hidupnya mengumpulkan satu juta mil point frequent flyer, dan—sejujurnya—Bingham menikmati gaya hidup itu. Jika ada satu tempat yang susah ia nikmati, adalah satu: apartemen sesak di alamat suratnya.
The Thirteenth Tale—Dongeng Ketiga Belas
“Beritahu aku, apakah kau percaya hantu?”—The Thirteenth Tale
Inilah Avatar Versi Indonesia
TPI menayangkan sinetron Avatar versi Indonesia. Hasilnya jelek dan norak.
Ramen di Jogja
Tiba-tiba saja ada warung ramen yang berjamuran di Jogja. Saya mau menceritakan kesan-kesan mencicipi 5 warung ramen di sekitar jalan Kaliurang Jogja.
Tanah Longsor Berbasis Komunitas
Eh, kayak gini kan udah ada sejak lama?
Departures (Okuribito)
Orang Jepang mengenal ritual nōkan. Mensucikan jenazah di hadapan keluarga yang ditinggalkan sebagai bentuk penghormatan terakhir bagi ia yang mangkat. Diago Kobayashi mengira dia melamar ke agen travel, bukan agen nōkan.
Do Not Remove the Tissue in the Toilet
Siapa jugak yang mau meremove?
The Princess and the Frog
Tahun 2004, di antara hiruk-pikuk film-film animasi 3D yang terus bersemai, CEO Walt Disney Company memutuskan untuk stop membuat film animasi 2D, dan selanjutnya hanya membuat film 3D. Tidak ada lagi film-film animasi gambaran tangan sekelas Pinnochio, Beauty and the
Books
The greatest gift, ever, is probably books. They don’t decay, nor out of date. The mold with you and shape your mind. They may die with you, but their offspings—ideas—lives, eternally. Popping thought at Soekarno-Hatta airport.