Tahun 1961, sebuah kapal ruang angkasa milik Autobot terdampar jatuh di sisi gelap bulan. Amerika Serikat mendeteksi pergerakan itu, dan mulailah sebuah pertandingan dengan Uni Sovyet yang kemudian kita kenal dengan space race—perlombaan menuju angkasa.
Amerika akhirnya menang dengan mengirimkan astronot ke bulan. Yang tidak diketahui khalayak banyak adalah: misi itu tidak sekadar untuk menjejakkan kaki ke bulan; melainkan juga untuk membawa pulang bahtera alien ke bumi.
Maju ke tahun 2011, Sam Witwicky (Shia Lebouf) mengalami krisis fresh graduate. Sementara teman-temannya Autobot sibuk membantu pemerintah AS mengalahkan musuhnya, Sam harus melamar pekerjaan ke belasan kantor, dan tidak pernah diterima.
Megan Fox—sayangnya—tidak kembali menghiasi Transformers 3. Kekosongannya diganti oleh Rosie Huntington-Whiteley, yang tidak kalah seduktif walaupun masih seinci di bawah Fox.
Selebihnya memang tidak ada gebrakan istimewa dari karakternya. Bumblebee masih seperti anjing yang handal, Megatron tetap mendendam, dan suara Optimus Prime masih seperti dubber iklan obat batuk yang membacakan dakwah.
Konflik Transformers 3 muncul ketika gerombolan Megatron berkomplot untuk merebut lima “pilar” bahtera alien dari pemerintah AS. Para robot jahat itu akan menggunakannya untuk mentransport robot-robot Cybertron ke bumi. Sam Witwicky harus berjuang keras mencegah gerakan Cybertron, atau bumi akan dikuasai alien-alien baja.
Jika Transformers 1 dan Transformers 2 terjebak dalam alur yang simplistis, untunglah Transformers 3 digiring dengan cerita yang mengigit. Walaupun memang masih terlalu “kalengan” dan terlalu Amerika, terbukti bahwa Michael Bay ternyata bisa lebih baik.
Selain itu, adegan laga yang sebelumnya super duper heboh nan berisik, sekarang lebih asyik dinikmati. Perkelahian para robot-robot raksasa yang biasanya “tersembunyi” dari keramaian, kini benar-benar terasa seperti sebuah ancaman.
Andai saja Optimus Prime tidak seperti dubber obat batuk…
ahihihihihi… dubber obat batuk.
saya suka sama ost dari linkinpark mon
tapi suara dubber obat batuk itu juga egak, memang seharusnya kaya gimana?
wes nnton dan terlalu amrik (banget) :)
*salim*
Really trtorwsuthy blog. Please keep updating with great posts like this one. I have booked marked your site and am about to email it to a few friends of mine that I know would enjoy reading..
Hi..nice post..shades of the erstwhile missing old vijay are present. More entertaining..less serious .. less corporate! Content – well – the soup tastes different to different ladles. :-)spew
Belum nonton,dan penasaran dengan aksinya. Untuk seri Transformers (dan juga film Mike Bay lainnya), saya tidak terlalu berharap dari sisi cerita. Cukup menikmati efek audio-visual yang disuguhkan :)
Nyari DVD nya ah biar bisa ditonton bareng anak :)
Pingback:Transformers The Sucky - Reviews - hermansaksono
Saya penyuka film action, jadi sy puas bgt saat nonton transformer 3. Full action seru dan menegangkan. :)
Dubber obat batuk? wkwk
kenapa harus dubber obat batuuuk :))
Hiah, dubber obat batuk. Gak terlalu keberatan sih sama itu.
Sebenernya yg bikib film ini lebig menarik itu cerita bagian gimana bangkit setelah desperation. Dengan tema begitu, film ini selamat. Cocok sama lagunya LP yg dijadiin sontrek lah :D
apa sdah ada film tranformes yg versi ke 4 masa ending akhirnya begitu kgk menarik, pastinya ada kan ending akhir yg paling bagus. klu ada tolong kasih links nya ya biar bisa download
Kick the tires and light the fires, problem ofllicaify solved!
whhh… Gwe cka bgt cm film transformers pa lg transformer 4 n gwe cka cm carly (rosie huntington-whiteley) mirip cinta laura… Hehehhh
btw mon, yang ngisi suara optimus itu juga yang ngisi suara optimus di film film kartun jaman dulu juga loh