Kadang-kadang tradisi menjadi absurd. Contohnya pagi ini ada banyak SMS dari teman kuliah yang intinya: mohon maaf lahir dan batin.

Oh please.

Kita udah gak pernah kontak-kontakan satu tahun lebih (masehi dan hijriyah). Bagaimana caranya dia bisa bikin salah sama saya?

Mohon Maaf Lahir Batin?
Tagged on:

27 thoughts on “Mohon Maaf Lahir Batin?

  • September 20, 2009 at 5:41 pm
    Permalink

    setuju.
    tapi mo gimana lagi. biar ga dikira judes ya saya bales.
    wlp isinya ngasal gitu..

    hehe..
    nice post!
    :)

    Reply
  • September 20, 2009 at 6:52 pm
    Permalink

    Ngawur ae awakmu ki mon. Meski ga pernah ketemu, tapi hati (mungkin saja) bisa berbuat salah. Contoh sederhananya: NGRASANI atau berpikir buruk.

    Reply
  • September 20, 2009 at 7:21 pm
    Permalink

    Aku kok ndak bisa membayangkan kawan-kawanku ngrasani aku ya Nang. Pengalaman pribadi?

    Reply
  • September 20, 2009 at 7:23 pm
    Permalink

    Yo iku urusanmu dewe mon. Beda urusan ma temenmu.

    Reply
  • September 20, 2009 at 7:24 pm
    Permalink

    Kamu kok berburuk sangka sama teman-teman kuliahku sih Nang? Mereka orang-orang baik lho.

    Reply
  • September 20, 2009 at 7:52 pm
    Permalink

    Haha….
    Ya makanya jangan cuman maaf-maafan aja. Doa buat saudara kita juga penting, muski ndak pernah ketemu. Bukankah absurdnya euphoria ‘wassalam’-nya Michael Jackson pun diterima secara luas, meski milyaran manusia belum tentu kenal sama dia? So what ?
    Maaf lahir batin bos … (nek ra kenal aku yo bangeten kowe Bos)

    Reply
  • September 20, 2009 at 11:51 pm
    Permalink

    hahaha, saya malah lebih kejam; bahkan dari mas anang sekalipun :P revenge itu – selalu – best served cold, soale :D

    Reply
  • September 21, 2009 at 12:22 am
    Permalink

    yang penting jalin silaturahmi..
    daripada ndak ada yang nge-sms? :P

    Reply
  • September 21, 2009 at 12:38 am
    Permalink

    ah.. masyarakat kita kan masih banyak yg penuh dengan basa basi :p

    Reply
  • September 21, 2009 at 8:03 am
    Permalink

    selamat idul fitri juga mas mohon maaf lahir bathin

    Reply
  • September 21, 2009 at 5:12 pm
    Permalink

    saya mohon maaf secara hardware dan software ya, mon..

    Reply
  • September 21, 2009 at 8:08 pm
    Permalink

    aku maafin kok man, meskipun usb darimu gak dateng2….hihihihihi

    Reply
  • September 22, 2009 at 10:38 am
    Permalink

    aku ada salah sama kamu ndak mon? :P
    Ada atau ndak ada, maaf lahir batin ya mon.. :D

    Reply
  • September 23, 2009 at 3:36 am
    Permalink

    *mengamati dialog Anang & Momon* Wkwkwk… Lahir batin ya Mon? 0-0

    Reply
  • September 23, 2009 at 4:42 am
    Permalink

    makanya setauku, tradisi yang bener itu saling mendoakan kebaikan satu sama lain. Semoga berkah Iedul Fitri terlimpah kepada semua.

    Reply
  • September 23, 2009 at 12:56 pm
    Permalink

    aku cuma mengucapkan selamat lebaran, ga pake mohon maaf lahir dan batin karena hal itu (seharusnya) udah dilakukan setiap saat :)

    Reply
  • September 24, 2009 at 1:52 pm
    Permalink

    khan maksudnya mohon maaf lahir bathin karena gak kontak2an selama bertaun2, Mon… :p
    *ngarang*

    Selamat berlebaran ya..
    Semoga Allah menerima amal dan ibadah kita semua..

    Reply
  • September 24, 2009 at 7:37 pm
    Permalink

    yo wis selamat lebaran, tapi ndak usah pake mohon maaf lahir batin titik!!

    Reply
  • September 28, 2009 at 12:50 pm
    Permalink

    Mungkin mereka merasa salah satu kesalahan mereka adalah TIDAK melakukan kontak sampai lebih dari setahun…

    Reply
  • September 28, 2009 at 2:23 pm
    Permalink

    @momon : ya jelas salah tho mon. katanya temen? tapi ga pernah kontak2an bertahun2? itu dosanya

    hehe

    * case closed

    Reply
  • September 30, 2009 at 1:08 pm
    Permalink

    roy suryo bener2 ndak pantas blas (oon) jadi dpr…masih pinteran kowe mon

    Reply
  • October 2, 2009 at 10:39 pm
    Permalink

    mungkin temanmu merasa bersalah karena kamu ada dalam fantasinya.

    :P

    Reply

Leave a Reply to Sunu Wibirama Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.